Exototo  – Miliano Jonathans, Pelengkap Puzzle Timnas Indonesia untuk 2 Laga Terakhir Kualifikasi Piala Dunia 2026

Miliano Jonathans, Pelengkap Puzzle Timnas Indonesia untuk 2 Laga Terakhir Kualifikasi Piala Dunia 2026

Aksi Miliano Jonathans pada sesi latihan FC Utrecht (c) Ofisial X FC Utrecht/@fcutrecht

Bola.net – Miliano Jonathans, seorang pemain muda berusia 20 tahun yang lahir di Arnhem, Belanda, kini menjadi sorotan dalam dunia sepak bola Indonesia. Dengan darah keturunan Indonesia dari neneknya yang berasal dari Depok, Jawa Barat, ia dirumorkan akan dinaturalisasi untuk menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).

Jika rumor itu menjadi kenyataan, Miliano akan memperkuat Timnas Indonesia dalam dua laga terakhir Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C. Skuad Garuda bakal menjamu China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, pada 5 Juni 2025, lalu menantang Jepang lima hari berselang di Suita City Football Stadium, Suita.

Miliano berposisi sebagai winger di klub FC Utrecht yang berkompetisi di Eredivisie, Liga Utama Belanda. Ia dikenal memiliki kemampuan serba bisa, dapat berperan sebagai penyerang sayap maupun gelandang bertahan. Dengan tinggi badan 178 cm dan berat 70 kg, postur fisiknya ideal untuk bermain di level tinggi, ditambah dengan visi bermain yang mumpuni.

Selama membela Vitesse, Miliano berhasil mencetak 11 gol dalam 38 pertandingan. Itu menunjukkan bahwa ia adalah pemain yang produktif. Kehadirannya di Timnas Indonesia diharapkan dapat memperkuat lini tengah dan serang.


1 dari 3 halaman

Proses Naturalisasi yang Masih Berjalan

Ada tantangan yang harus dihadapi. Hingga 28 Maret 2025, PSSI belum memproses dokumen naturalisasi Miliano.

Meskipun ayahnya, Dennis Jonathans sempat berada di Jakarta, proses ini masih belum dimulai. Hal ini menimbulkan ketidakpastian mengenai partisipasi Miliano dalam laga melawan China dan Jepang.

Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, dan Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir angkat bicara mengenai isu ini. 

“Saya belum mendengar kabar tentang Miliano Jonathans,” ujar Kluivert.

“Saya tidak bisa komen sebelum prosesnya terjadi saya juga tidak bisa komen mana pemain dipilih atau tidak karena itu kan prosesnya masing-masing. Yang pasti saya tidak mau pembentukan timnas itu ada pemain titipan karena itu yang merusak dari strata pembinaan secara nasional dan saya juga arahkan di futsal seperti itu dan di sepak bola pantai juga sama,” kata Erick Thohir.

2 dari 3 halaman

Pertemuan di Jakarta dan Spekulasi Naturalisasi

Ketika berada di Jakarta, Deco Jonathans telah bertemu dengan Penasihat Strategis Menteri Pemuda dan Olahraga, Hamdan Hamedan. Pertemuan ini memicu spekulasi bahwa langkah menuju naturalisasi Miliano semakin dekat. Hamdan yang merupakan mantan utusan PSSI, memiliki pengalaman dalam proses pengurusan naturalisasi pemain.

Miliano telah menarik perhatian Timnas Indonesia sejak setahun lalu. Bahkan, saat Skuad Garuda masih dilatih oleh Shin Tae-yong.

Miliano sendiri mengaku, “Ya, saya setengah Indonesia. Ada kemungkinan membela Timnas Indonesia.” Ia juga menambahkan bahwa kontak dengan pihak Timnas sudah terjalin sejak ia berusia 16 tahun.

3 dari 3 halaman

Potensi dan Harapan untuk Timnas Indonesia

Dengan talenta dan bakat yang dimiliki, Miliano diharapkan dapat menjadi aset berharga bagi Timnas Indonesia. Ia bisa melengkapi trisula Ole Romeny dan Ragnar Oratmangoen di lini depan Skuad Garuda.

Miliano bisa menjadi pemain yang menguntungkan bagi Kluivert karena ia mampu beradaptasi dengan berbagai formasi yang diterapkan. Dengan segala potensi yang dimilikinya, Miliano dapat menjadi bintang baru Timnas Indonesia.

PSSI sendiri menargetkan hasil positif pada laga kontra China dan Jepang untuk menjaga asa lolos ke Piala Dunia 2026. Dengan waktu yang cukup panjang, ada kemungkinan Miliano sudah bisa diturunkan dalam dua pertandingan tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *